Search

Rudi Ucapkan Terima Kasih Pada Pak Gubri Andi, Tak Sangka Anaknya Bisa Operasi Gratis di RSUD

Rudi Ucapkan Terima Kasih Pada Pak Gubri Andi, Tak Sangka Anaknya Bisa Operasi Gratis di RSUD

Pekanbaru – Kontrasriau.com – Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman didampingi Dirut RSUD Arifin Ahmad Nuzelly Husnedi dan Kepala Dinas Kesehatan Riau, Mimi Nazir meninjau ruang operasi dan pasien operasi Telinga Hidung‎ Tenggorakan (THT) sebanyak 47 orang.

Gubri Andi Rachman di Dampingi Tim Dokter THT, Dirut RSUD, Kadiskes Riau Saat Meninjau Kamar Operasi THT. Jumat Sore(22/9/2017)

Kedatangan orang nomor satu ini pun disambut antusias oleh para keluarga pasien, bahkan‎ keluarga pasien sampai menangis mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman.

Gubri Andi Rachman Tinjau Kenzi Usia 5 Tahun, Usai Operasi di RSUD Arifin Achmad. Jumat Sore(22/9/2017)

Operasi THT ini merupakan rangkaian kegiatan Bakti Kesehatan Nasional Perhati-KL. Dimana dari 34 provinsi di Indonesia hanya Provinsi Riau yang menyanggupi mengadakan kegiatan tersebut, lantaran dari segi peralatan RSUD Arifin Achmad sangat mendukung.

Saat gubernur menjenguk pasien operasi THT, tiba-tiba ada seorang perumpuan langsung menghampiri gubernur Riau, dan menyampaikan ucapan terima kasih karena suaminya mendapat operasi gratis di RSUD Arifin Achmad.

“Terima kasih banyak pak, suami saya sudah dioperasi telinga. Sudah lama suami saya tidak bisa mendengar,” ungkap Meli, warga Duri, Bengkalis, Riau ini kepada gubernur sambil meneteskan air mata.

Meli mengatakan kalau sudah 20 tahun suaminya, Andri Aminuddin mengalami gangguan pendengarannya. Dirinya tidak tahu pasti apa penyebab penyakit suaminya.

“Sudah 20 tahun telinga suami saya bolong. Mungkin ini bawaan sejek kecil. Alhamdulillah doa saya diijabah Allah SWT, sekarang telinga suami saya sudah dioperasi telinga,” ungkapnya haru.

Selain Meli, ungkapan syukur juga terlontar dari sepasang suami isteri Rudi Kianto dan Klina Susanti, warga Sidomulyo Pekanbaru ini terlihat cerah karena anaknya, ‎M Kenzie Raditiya (5) mengalami gangguan pendengaran sejak kecil.

“Sejak kecil, tapi baru ketahuannya umur 2 tahun. Kena penyakit rubela saat ibunya hamil. Makanya terpengaruh ke pendengarannya dan ke otaknya,” kata Rudi.

Diceritakannya, selama ini dirinya hanya mampu membelikan alat bantu pendengar untuk anaknya. Dengan kesabaran dan usaha mencari operasi gratis dari marketing alat bantu pendengar, akhirnya Rudi ditelfon untuk ikut program Bakti Kesehatan Nasional di RSUD Arifin Achmad.

“‎Kalau untuk operasi tidak ada biaya. Sedangkan saya hanya seorang karyawan swasta, makanya selama ini Kenzie hanya menggunakan alat bantu, tapi pendengarannya belum bisa mendengar pembicaraan orang lain. Saya tidak menyangka anak saya bisa operasi gratis seperti ini,”

Saat melihat Kenzie, gubernur Riau memperhatikan gerak-geriknya yang memegang pensil. Orang tuanya pun langsung meminta Kenzie untuk menyalami gubernur, spontan Kenzie‎ menyodorkan tangannya yang gemulai itu.

Bahkan para dokter meminta Kenzie untuk mengacungkan jempolnya sambil berfoto dengan gubernur Riau, dan Kenzie pun terlihat tersenyum. Orang tua Kenzie tak bosan-bosan mengajarkan anaknya belajar menghitung dihadapan gubernur.

‎”Yang sabar ya pak. Berdoa agar anaknya cepat diberikan kesembuhan,” pinta gubernur yang diaminkan orang tua Kenzie sambil mengucapkan terima kasih. (Krc)

Sumber : Cakaplah.com

Related posts

Leave a Comment