Bagansiapiapi – Kontrasriau.com – Dalam penyelenggaraan MTQ, Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) kembali menegaskan komitmen pemberdayaan qari-qariah tempatan.Kebijakan itu efektif dijalankan dalam beberapa tahun belakangan, dengan harapan mampu memberikan hasil positif berupa semakin bertambahnya para penghafal Qur an dari daerah.
‘’Memang kami menginginkan agar terus ada peningkatan, salah satunya yang telah dilakukan dengan kebijakan tidak boleh lagi merekrut tenaga luar untuk diperlombakan dalam MTQ tingkat Kabupaten Rohil. Ini sudah menjadi harga mati, karena anak daerah sendiri banyak yang pintar dalam bidang Alquran ini,” kata Bupati Rohil H Suyatno AMp usai pengukuhan dewan dan majelis hakim di Bagansiapiapi, Sabtu (29/7).
Bahkan bupati menyampaikan keinginan agar pemkab membangun sebuah tempat khusus dalam rangka pembinaan terhadap hafiz-hafizah. Bila DPRD sepakat terangnya, perlu dilaksanakan program di mana bibit berpotensi di daerah itu ditempatkan pada asrama khusus terus digembleng secara kontinyu.
‘Kalau mau berhasil perlu dukungan bersama pula. Saya pikir bagus ditempatkan, ada asramanya sehingga langkah pembinaan berjalan dengan bagus. Bila mana anggaran tersedia kita akan programkan untuk pembangunan asramanya,’’ ucapnya. RP (RMc/Krc)
