Pekanbaru – Kontrasriau.com – Untuk pergerakan masyarakat Suku Sakai dengan berjalan kaki dari kecamatan kandis yang hendak kepekanbaru berdemo hanyalah segelintir orang saja lebihnya adalah pihak-pihak dari luar, intinya masyarakat suku Sakai kandis ini diboncengi oleh pihak dari luar tadi. Sebut Andika sakai Ketua Mahasiswa Sakai Riau saat pres conference pada beberapa awak media Selasa sore (14/3/2017) di Hotel Grand Zuri pekanbaru.
Mereka diberikan kepercayaan untuk mengambil suatu hak, yang katanya dimana masyarakat Sakai ini dijadikan garda terdepan hanya untuk kepentingan sepihak saja artinya demi kepentingan pihak luar itulah yang mereka inginkan itu menurut kami.
Hal ini kita tidak menyalahkan masyarakat suku Sakai yang ikut demo, yang kita salahkan adalah para oknum-oknumnya kenapa untuk mendapatkan pencapaian itu dengan memanfaatkan suku Sakai itu sendiri itu yang sebenarnya yang tidak kami inginkan. Tegas Andika Sakai
Dan hari ini masyarakat suku Sakai berjalan dari pasar minggu sekarang baru sampai dipolsek kandis itupun sudah ada yang jatuh pingsan dari pihak suku Sakai mereka ini hendak menuju ke pekanbaru, namun sebelum sampai ke pekanbaru sudah bertambah 6 orang yang jatuh pingsan karena kelelahan. Ujar Andika sakai
Kami tekankan kepada oknum-oknum saya sebut inisia “D” dkk, mereka bukanlah asli suku sakai, yang asli itu suku Sakai adalah kami. Kami yang lebih tahu dan kami telah terhimpun dalam pemuda pelajar mahasiswa Sakai riau. Sebutnya
Sekretariat kami di Panam, seharusnya kami yang lebih memahami masyarakat suku Sakai. kedepannya, untuk masyarakat kami sejahtera, namun ini tidak bisa semudah membalikkan telapak tangan. Kami telah melakukan perundingan dengan pihak PT.Ivomas Tunggal pada hari ini sudah 70 persen berjalan yaitu mengenai pemberdayaan masyarakat melalui CSR PT.Ivomas. Ungkap Andika
Untuk perekonomian,pertanian dan peternakan dan juga dibentuk yayasan oleh.pihak Ivomas, menurut kami hal ini sudah sangat luarbiasa dari pihak Ivomas karena adanya itikad baik untuk.membantu dan mensejahterakan masyarakat suku Sakai. Tambah Andika
Tetapi dengan adanya oknum-oknum pihak luar yang membonceng tadi, yang mencoba ikut campur didalam urusan masyarakat suku Sakai. Inilah yang jadi masalah bagi kami. Mereka ini luar dari suku Sakai. Hal ini bagi kami sudah mencoreng nama baik suku Sakai. Karena didalam demo tersebut tidak sepenuhnya itu suku Sakai itulah yang perlu kami informasikan kepada awak media hari ini.
Setelah usai kami Press Conference dengan para awak media yang hadir disini kami selanjutnya akan berdiskusi dengan pihak pemprov bagaiamana untuk mengatasi masyarakat kita agar jangan mudah dipengaruhi oleh pihak luar.
Pihak Ivomas juga telah membantu masyarakat suku Sakai seperti bantuan buku, baju, tas dan uang saku, dan pihak Ivomas juga akan memberikan jaminan kesehatan bagi masyarakat suku Sakai, kemudia membangun kolam ikan ada 4 hektar, lalu peternakan ayam. Ujar Andika
Jhoni saputra jubir batin masyarakat suku Sakai” terima kasih kepada rekan-rekan media yang telah hadir terkait aksi yang dilakukan pada hari ini. Yaitu aksi demo dipasar minggu masyarakat suku Sakai dikandis kemudian lanjut ke polsek kandis, lalu ke kantor camat dan tidak menutup kemungkinan akan menuju ke pekanbaru untuk ke kantor Gubernur dan Gedung DPRD Riau.
Perlu kami sampaikan bahwasanya kita memang membenarkan adanya aksi demo suku Sakai yang dikandis namun dalam proses perjalanan aksi demo tersebut kita melihat hanya segelintir orang suku Sakai yang ikut aksi demo.
Yang kami sayangkan kepada korlap yang ada dilapangan kami sangat menyayangkan, saya dapat informasi dari tokoh bathin dikandis melalui pemuda Sakai dikandis mengatakan Korlap itu sebagian bukan dari orang Sakai kandis mereka bahkan dari luar kandis seperti ada di kampar kemudian ada di waduk-waduk sudah masuk bonai darussalam, kemudian duri.
Memang seharusnya Bathin itu membicarakan memberitahu kepada media untuk meluruskan dikhawatirkan masyarakat suku Sakai kandis ini diperjualbelikan belikan.
Pesan dari bathin dikandis dan tokoh masyarakat kandis bahwasanya sampai hari ini kita akan menelusuri siapa-siapa yang ikut aksi didalam demo tersebut.
Yang diluar suku Sakai kandis kami berharap mohon hati-hati karena ini adalah persoalan marwah. Tegas Jhoni selaku jubir bathin suku Sakai kandis.
Kita tidak melarang aksi demo ini, kalau kami melarang berarti kami mematikan hak demokrasi tetapi yang kita sayangkan kepada segelintir orang suku Sakai dikandis seyogyanya koordinasi terlebih dahulu dengan tokoh adat suku Sakai yang ada dikandis. Disitu ada bathin sungumajo, bathin ijal, ada pak piyar serta Ketua pemuda suku Sakai yaitu muhammad rajab.
Nah mereka ini tidak adanya koordinasi, kemudian yang kita sampai hari ini hal ini sudah diluar dari konsep suku Sakai itu sendiri. Sebut Jhoni
Hal inilah yang tidak kami inginkan, tadi kita sudah ditelpon balik oleh ketua bathin bahwa mohon ditelusuri adik-adik yang diluar pada kandis, karena yang kita dapat informasi kurang enak didengar diluar yang jatuh pingsan dan sebagainya. Ujar Jhoni
Kita ke pekanbaru 2 hari yang lalu menjumpai andika yang ikut aksi demo apa betul-betul masyarakat suku Sakai kandis? saya konfirmasi kepada saudara andika Sakai di pekanbaru, kalau diluar masyarakat sakai tolong diselesaikan secara baik, karena kami anggap andika Sakai dapat atasi secara mahasiswa pula.
Dan yang bisa menyelesaikan masalah masyarakat Sakai adalah bathin itulah gunanya adanya adat istiadat yang telah dibangun sejak turun temurun.
Kami dapat juga bathin, pihak perusahaan memang ada itikad baiknya seperti mereka memberikan program beasiswa SD,SMP,SMA kemudian baru – baru ini akan dimunculkan program bagi mahasiswa S1 dan S2 dan Alhamdulillah kami dapat angin segar. Ungkap Jhoni
Lebih dari itu pihak perusahaan juga membuat pola-pola kemitraan semisal yayasan untuk pembinaan suku Sakai, karena kami setahun lalu meminta kepada pihak perusahaan dalam hal kemandirian sehingga kedepan masyarakat suku Sakai dapat hidup mandiri.
Pihak Ivomas telah mendorong dan mensupport kami sehingga suku Sakai itu mandiri jadi tidak perlu minta minta lagi. Sebut Jhoni
Kepada kawan-kawan yang ada dikandis maupun diluar kandis bila ada yang ingin ditanyakan bisa melalui kami yang telah ditunjuk sebagai jubir oleh bathin dikandis dan kami siap untuk memberikan jawaban. Kalau untuk yang secara khusus itu dapat langsung ke Bathin kami dikandis. Jawab Jhoni kami tidak mau menyalahi kewenangan.
Jadi kemarin hari senin kami mengadakan rapat dikandis kelurahan belutu dengan para tokoh-tokoh bathin, tokoh masyarakat dan kami sepakat membuat surat pernyataan yang berbunyi : Kami dari masyarakat Sakai, tokoh bathin sekecamatan kandis dan mahasiswa Sakai Riau dengan ini menyatakan tidak ikut serta dan berperan didalam aksi yang dilakukan pada hari selasa tgl 14/3/2017 dan seterusnya dilakukan oleh Persatuan Suku Sakai Menggugat ( PSSM } di kantor Gubernur dan Gedung kantor DPRD Riau dan sepenuhnya diluar tanggung jawab Bathin sekecamatan kandis.
Hingga saat ini kami dan para tokoh suku sakai Provinsi Riau sedang mencari oknum yang tega membuat masyarakat tersiksa, bukan hanya orangtua, namun anak-anak juga diikutsertakan dalam aksi tersebut. Terangnya.
