Pekanbaru – KontrasRiau.com – Semarak perayaan Cap Go Meh bersama Tionghoa Pekanbaru di hadiri oleh Walikota Pekanbaru yang diwakili oleh Kepala Kesbangpol Kota Pekanbaru Muhammad Yusuf beserta jajaran Forkopimda Kota Pekanbaru lainnya, Ketua MKA LAM Riau Datok Al-Azhar, Wakil LAM Kota Pekanbaru Amril Mukhtar, serta para anggota DPRD Kota Pekanbaru, Ketua para paguyuban serta Ketua PSMTI Riau Stephen Sanjaya dan jajaran, Ketua panitia Anton Tanusina yang diwakilkan oleh Andy Chandra.
Cap Go Meh merupakan penutup dari beberapa rangkaian acara Imlek sebelumnya seperti Bazar, Lomba Karaoke, lomba bahasa Mandarin, serta detik-detik malam perayaan Gong XI Fa Cai dan perayaaan Imlek bersama dengan para pejabat Forkopimda Riau. Acara bertempat di Kampung Tionghoa Melayu Pekanbaru Jalan Karet. Sabtu(8/2/2020)malam.
Pada perayaan Cap Gomeh tahun ini masyarakat dapat beramah tamah dan menikmati berbagai menu vegetarian yang di sponsori oleh Tri Ratna Buddhist Centre Pekanbaru.
Pada malam Cap Go Meh kali ini banyak sekali para tamu undangan yang hadir sekitar lebih dari 1000 orang, masyarakat kota Pekanbaru yang sangat menikmati perayaan Cap Go Meh tahun ini.
Dengan diselingi oleh pementasan drama terkait dengan sejarah tahun baru Imlek, dari anak-anak SD Witama School Kota Pekanbaru, penonton yang hadir dibuat terpukau dengan penampilan dari SD Witama School ini.
Ditambahkan lagi penampilan atraksi naga dari wihara Surya dharma, tarian klasik Tionghoa yang dapat diartikan sebagai gema suara musik yang indah dilanjutkan dengan penulisan kaligrafi Mandarin dipersembahkan oleh MAPANBUMI yang di wakili oleh Sekolah Kasih Maitreya Selatpanjang.
Dan puisi Tionghoa berbicara mengenai keindahan alam semesta terutama di musim semi yang dibawakan oleh anak-anak SD Metta Maitreya Pekanbaru.
Andy Chandra selaku ketua panitia” Rangkaian acara Imlek seperti ini berlangsung semarak dan sukses berkat dukungan dari berbagai pihak, termasuk awak media.” Ujar Andy Chandra di dampingi Ket Tjing selaku PIC Humas dan Media.
Acara ini kita kemas bagian dari khasanah budaya bangsa kita, dan harapan kami hanya satu yakni bagaimana kita bersatu, rakyat sejahtera negara maju. Tutur Andy Chandra.
Di acara yang sama, Fachri Yasin selaku Ketua Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Riau, menambahkan dimana perkembangan kebudayaan Tionghoa cukup banyak kalau kita lihat seperti yang ditampilkan tadi berbagai budaya ditampilkan tidak mesti dari budaya Tionghoa saja, namun budaya Melayu juga turut tampil di acara Cap Go Meh ini. Ujarnya.
Kalau di Tionghoa adanya Tarian Klasik Tionghoa, juga ada Puisi Tionghoa, Penulisan Kaligrafi Mandarin, Atraksi Naga, untuk Melayu tadi ada Tarian Lambak dan Zapin.
Jadi Cap Go Meh ini merupakan bukanlah kegiatan eksklusif, namun lebih pada pengembangan budaya Tionghoa itu sendiri, maka disinilah tumbuh keberagaman budaya-budaya yang ada di bumi Melayu lancang kuning ini, hingga kita semua saling hidup berdampingan tanpa harus melihat budaya,suku, ras dan agamanya. Tambah Fachri Yasin.
Dengan berkolaborasinya budaya Tionghoa dan Melayu ini, menurut kami hal yang sangat baik sekali dan menarik, apalagi Pemerintah lagi giat-giatnya menggaungkan khasanah budaya di tanah air ini, artinya memang pemerintah dalam hal ini sangat mendukung dan support sekali. Urainya.
Lanjut Datok Al-Azhar selaku Ketua Majelis Kerapatan Adat (MKA) Lembaga Adat Melayu Riau, acara ini merupakan ekspresi kebudayaan Tionghoa banyak sekali satu diantaranya adalah ekspresi budaya Tionghoa, untuk masyarakat Riau hal sudah sejak lama dinikmati.
Dalam konteks budaya tadi saya katakan, kita lihat nilai-nilai budaya itu sama, perbedaan-perbedaaan yang ada disatukan nilai-nilai, jadi bagi kita ekspresi yang seperti ini harus dilestarikan dalam bentuk multi kultural, coba kita lihat yang hadir disini beragam. Cermin dari keberagaman Indonesia, cermin dari keberagaman Riau dan Kota Pekanbaru khususnya.
Kita lihat dan ketahui bila ada event-event dari suku Batak misalnya, itu warga Tionghoa juga turut hadir disana, apalagi saat ini perayaan Cap Go Meh, dimana kita seluruhnya hadir disini, sangat menikmati apa yang telah di tampilkan oleh Tionghoa Pekanbaru di acara ini. Tutup Datok Al-Azhar Ketua MKA LAM Riau. (Omeng)