Pekanbaru – KontrasRiau.com – Upaya meningkatkan kinerja para guru SDN 17 Pekanbaru, dengan membahas metode pembelajaran siswa, meskipun libur sekolah masih di perpanjang, terkait bencana kabut asap tebal yang menimpa Kota Pekanbaru.
Jumlah guru sekitar 35 orang, hingga saat ini tingkat kehadiran di sekolah 100 baik guru yang ASN, Sertifikasi maupun guru Honor, semuanya hadir dan serius mengikuti arahan dan bimbingan dari Kepala sekolah, pada kegiatan hari ini.
Sebelumnya para guru juga mendapat pengarahan dan bimbingan mengenai Sekolah Sahabat Keluarga, dan Sekolah Madani dari Disdik Kota Pekanbaru.
Gotong-royong di sekolah yang di lakukan para guru, beserta wali murid dengan waktu yang terjadwal, hal ini kaitan dengan Program Sekolah Sahabat Keluarga yang sudah berjalan dengan baik dan harmonis selama ini.
Pantauan Media KontrasRiau.com, pelaksanaan kegiatan Kepala sekolah beserta para guru di sekolah, berjalan dengan aman, tertib dan lancar.
Nani Supriatna, M.Pd. Kepsek SDN 17″ Meskipun telah di tetapkan libur anak-anak ke sekolah mulai tanggal 10 September 2019 hingga saat ini, tingkat kehadiran para guru kita selalu ontime artinya para guru tidak ada yang absen, 100 persen hadir semua.” Pungkas Nani Kepada Media KontrasRiau.com. Senin( 23/9/2019).
Lanjut Nani yang akrab dengan awak media ini, Alhamdulillah berbagai prestasi sekolah serta penghargaan sudah kami peroleh diantaranya : Prestasi Adiwiyata Tingkat Nasional, Sekolah Ramah Anak, dll.
Insya Allah tahun 2020, kami sudah sepakat dengan para guru untuk melangkah ke jenjang yang lebih tinggi yakni Adiwiyata Mandiri.
Artinya kami terus bekerjasama, saling koordinasi, sinergitas dengan semua pihak agar kedepan rencana persiapan menuju ke Adiwiyata Mandiri SDN 17, dapat terealisasi dengan baik, di berikan kemudahan serta kelancaran dan berhasil nantinya. Sebut Nani.
Untuk sekolah sahabat keluarga, kita juga sudah mempersiapkan, dan program ini dapat berjalan dengan aman dan lancar.
Kami lakukan pendekatan serta kerjasama yang baik antara kami dan wali murid guna peningkatan prestasi siswa, juga mutu sekolah agar lebih baik dan berkualitas kedepan.
Terkait program Pemerintah Kota Pekanbaru ” Smart City yang Madani ” upaya ini kami dukung serta lakukan di sekolah dengan menerapkan sekolah mengaji, waktunya 15 menit sebelum jam belajar di mulai di masing – masing kelas. Ujarnya.
Program kami lainnya di sekolah adalah Klinik Alqur’an, di mana siswa kelas 1 dan 3 melalui guru agama di ajarkan bacaan Iqra, bagi siswa kelas 4 dan 6 kita ajarkan bacaan Al-Qur’an yang baik dan benar baik Tartil, tajwid dll. Serta hafalan Do’a pendek, minimal juz 30 anak-anak dapat kuasai. Urai Nani.
Program PPK (Penguatan pendidikan karakter) di SDN 17 sudah berjalan dengan baik serta dapat dukungan, support dari para wali murid.
Kita gaungkan, praktekan yalni budaya 5S (Senyum, Salam, Sapa, Santun dan Sopan), di sekolah, dimana para guru kita menunggu di gerbang sekolah pagi hari menyapa dan memberi Salam kepada siswa-siswi sambil tersenyum manis. Hal ini kaitannya dengan PPK yang sudah ada di K13.
Juga Reliqi terus kita perkuat, dengan melakukan kegiatan bagi anak-anak kami guna terwujudnya anak-anak yang Berakhlak Karimah, lagi Cerdas.
Bagi guru-guru kita gaungkan juga melalui program perdana kami yakni Sholat Dhuha, kami lakukan khusus bagi guru – guru kita di lakukan di Musholla yang ada di sekolah kita, dengan waktu terjadwal. Tuturnya.
Saat ini kami lakukan ekskul yang ada di sekolah dengan mendatangkan pelatih dari luar seperti : Cabor Karate, Renang dll.
Juga Marching Band, Pramuka, kami aktif dan giat lagi berlatih dengan jadwal yang sudah diatur.
Harapan kita tahun 2020, sekolah kita dapat mengikuti kegiatan pada even FLS2N dan O2SN, dan syukur-syukur dapat meraih prestasi, dan menjadi ” Sang Juara ” kedepannya. Imbuh Nani
Artinya kami dengan para guru dan stekholder selalu kerja keras, saling bekerjasama, bahu membahu, koordinasi dan sinergitas demi pencapaian lebih maksimal baik di bidang Akademik maupun Non Akademik, demi nama baik SDN 17 Pekanbaru.
Himbauan kami kepada seluruh siswa-siswi, meskipun kalian libur sekolah, tetaplah dan lakukan belajar di rumah, serta jangan banyak lakukan aktifitas di luar rumah.
Bila keluar rumah, hendaknya memakai masker, mengingat cuaca udara saat ini sangat berbahaya sekali bagi kesehatan kita, akibat kabut asap yang tebal. Tutup Nani Supriatni,M.Pd. Mantan Kepsek SDN 114 Pekanbaru. (Omeng)